Jakarta, 14 Februari 2024  – Kantor pusat Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat HQ) resmi meraih sertifikasi GREENSHIP Existing Building dengan peringkat Gold dari Green Building Council Indonesia (GBC Indonesia). Sertifikasi ini menegaskan komitmen Indosat dalam menerapkan prinsip keberlanjutan melalui efisiensi energi, konservasi air, dan manajemen lingkungan yang lebih baik. 


Plakat sertifikasi diserahkan oleh Sekretaris Jenderal GBC Indonesia, I Parman Oesman, kepada Head of Facility Management Indosat, Ferdy Timothi Sinaga. Dalam sambutannya, Ferdy menyampaikan bahwa pencapaian ini merupakan tonggak penting bagi gedung yang telah beroperasi sejak 1989 dan setiap harinya melayani sekitar 3.000 karyawan. 


“Kami bangga bahwa setelah 36 tahun beroperasi, Indosat HQ kini diakui sebagai bangunan berkelanjutan dengan sertifikasi GREENSHIP Gold. Ini merupakan wujud komitmen kami dalam memberikan kontribusi positif bagi lingkungan dan masyarakat melalui efisiensi energi serta pengelolaan fasilitas yang lebih baik,” ujar Ferdy. Ia juga menegaskan bahwa Indosat menargetkan peningkatan ke peringkat Platinum dalam re-sertifikasi tiga tahun mendatang. 


Sertifikasi GREENSHIP Existing Building diberikan berdasarkan enam aspek utama dalam pengelolaan bangunan terbangun. Indosat HQ meraih total 75 poin dari penilaian yang mencakup pengembangan lokasi yang strategis dan akses transportasi publik, efisiensi energi melalui penerapan teknologi Energy Management System, serta konservasi air melalui pemantauan kualitas air dan pemasangan keran dengan fitur autostop. 


Selain itu, pengelolaan material dilakukan dengan pemilahan sampah dan penggunaan material ramah lingkungan, sementara kenyamanan dalam ruang dijaga dengan pemantauan kualitas udara, pencahayaan, dan akustik sesuai standar SNI. Indosat HQ juga menerapkan program inovatif seperti penukaran botol plastik bekas menjadi pulsa serta pembentukan tim pemeliharaan bangunan hijau. 


Sebagai konsultan dalam proses sertifikasi, Ecobuild turut berperan dalam penerapan prinsip bangunan hijau di Indosat HQ. CEO Ecobuild, Wiza Hidayat, menyampaikan bahwa pencapaian ini membuktikan bahwa bangunan dengan usia operasional panjang tetap dapat disesuaikan dengan standar keberlanjutan. Ia juga menyoroti tantangan yang dihadapi dalam mengelola sistem mekanikal, elektrikal, dan plumbing (MEP) yang telah berjalan selama lebih dari tiga dekade, serta bagaimana upaya Indosat dalam memastikan bangunan ini tetap efisien dan ramah lingkungan. 


GBC Indonesia sebagai organisasi nirlaba yang berfokus pada transformasi industri bangunan telah menerbitkan lebih dari 170 sertifikasi GREENSHIP di Indonesia. Melalui sertifikat Indosat HQ, GBC Indonesia menegaskan bahwa penerapan bangunan hijau bukan hanya relevan untuk gedung baru, tetapi juga bagi bangunan yang telah lama berdiri. 

Categories: News, Greenship, Certification